KRISIS AQIDAH DI ERA DIGITAL: TANTANGAN KEIMANAN GENERASI Z
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi secara mendalam bagaimana Generasi Z mengalami krisis aqidah dalam konteks era digital, serta faktor-faktor apa saja yang memengaruhi stabilitas keimanan mereka di tengah arus konten media sosial yang serba cepat dan serba bebas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode fenomenologi, yang berfokus pada pengalaman subjektif partisipan terhadap fenomena krisis aqidah. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi digital. Informan dipilih menggunakan purposive sampling, yaitu Generasi Z berusia 15–25 tahun yang aktif menggunakan media sosial dan memiliki pengalaman keagamaan yang signifikan. Data dianalisis menggunakan analisis tematik untuk mengidentifikasi pola-pola makna dan dinamika internal partisipan dalam merespons krisis keimanan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa krisis aqidah pada Generasi Z dipengaruhi oleh beberapa faktor dominan, antara lain: (1) paparan konten digital yang kontradiktif terhadap nilai-nilai Islam, (2) minimnya pendampingan spiritual dari keluarga dan lingkungan sosial, (3) kekosongan makna religius dalam pendidikan formal, dan (4) pencarian identitas diri yang tidak terarah dalam ruang digital. Namun demikian, penelitian ini juga menemukan adanya strategi adaptif dari sebagian Generasi Z dalam menjaga keimanan, seperti keterlibatan aktif dalam komunitas dakwah digital, selektivitas dalam konsumsi media, serta peningkatan literasi keislaman melalui konten edukatif online.
Downloads
References
Al-Utsaimin, Muhammad bin Shalih, 2011, Syarh al-Aqidah al-Wasithiyyah, Riyadh: Dar al-Thaybah
Al-Buthi, Muhammad Sa'id Ramadan, 2003, Kubral Yaqiniyat al-Kauniyyah, Beirut: Dar al-Fikr
Al-Ghazali, Ihya Ulumuddin, Kairo: Dar al-Minhaj, 2005, Jilid 1
Anderson, Jon W. Social Media and the Restructuring of Religious Authority in Islam, The Muslim World, Vol. 106, No. 3, 2016.
Abu-Rabi’, Ibrahim M, 1996. Contemporary Islamic Revival: A Critical Survey of Literature, Albany: SUNY Press
Abdullah, Amin, 1996. Studi Agama: Normativitas atau Historisitas?, Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Abdullah Saeed, 2006, Interpreting the Qur’an: Towards a Contemporary Approach, Routledge
Azyumardi Azra, 2004, Islam Substantif: Membumikan Islam dalam Diskursus dan Praktik Sosial Kemasyarakatan, Jakarta: Mizan
Al-Ghazali, Ihya’ Ulumuddin, Jilid III
Asrorun Ni'am Sholeh, 2022, Tantangan Dakwah di Era Digital, dalam Jurnal Dakwah dan Komunikasi Islam
Ahmad Sahal dan Luthfi Assyaukanie, Islam Liberal: Ide dan Gerakan, Jakarta: Jaringan Islam Liberal, 2001.
Al-Attas, Syed Muhammad Naquib, 1993. Islam and Secularism, Kuala Lumpur: ISTAC
Berger, Peter L, 1999. The Desecularization of the World: Resurgent Religion and World Politics, Grand Rapids: Eerdmans
Braun, Virginia & Clarke, Victoria, 2022, Thematic Analysis: A Practical Guide, London: SAGE
Campbell, Heidi, 2010. When Religion Meets New Media, New York: Routledge
Charles Taylor, 2007. A Secular Age, Belknap Press of Harvard University Press
Don Tapscott, 2009. Grown Up Digital: How the Net Generation is Changing Your World, McGraw-Hill
Departemen Agama RI, 2005. Al-Qur’an dan Terjemahannya, Jakarta: Depag RI
Fazlur Rahman, 1982. Islam and Modernity: Transformation of an Intellectual Tradition, University of Chicago Press
Fitria, L. Peran Keluarga dalam Pembinaan Aqidah Anak di Era Digital. Tarbiyatuna: Jurnal Pendidikan Islam, 14(1), (2020)
Giddens, Anthony, 2006. Sociology, 5th ed., Cambridge: Polity Press
Hidayat, Dedi. Strategi Dakwah Digital: Menjawab Tantangan Literasi Aqidah di Kalangan Remaja Muslim, Jurnal Dakwah dan Komunikasi, Vol. 11, No. 2, 2022
Hidayatullah, Arief. Perubahan Sosial dan Tantangan Dakwah di Era Digital, Jurnal Komunikasi Islam, Vol. 8, No. 1, 2021
Hasan, Noorhaidi. Generasi Digital Muslim: Narasi Identitas dan Pergeseran Otoritas Keagamaan, dalam Jurnal Studia Islamika, Vol. 27, No. 2, 2020
Hasan, Noorhaidi, 2006. Laskar Jihad: Islam, Militancy, and the Quest for Identity in Post-New Order Indonesia, Ithaca: Cornell Southeast Asia Program
Hamid Fahmy Zarkasyi, 2010. Misykat: Refleksi tentang Islam, Modernitas dan Keindonesiaan, INSISTS
Haifaa Younis, 2021, “Struggles of Muslim Youth: Searching for Identity in a Confused World”, Yaqeen Institute
Hidayat, Komaruddin, 2019. Psikologi Agama: Pendekatan Kontemporer terhadap Dinamika Spiritual Anak Muda
Hakim, L. Revitalisasi Kurikulum Aqidah di Sekolah Islam. Jurnal Pendidikan Aqidah, 8(2), (2019)
Ihsan, Muhammad. Konten Keagamaan dan Otoritas di Era Medsos: Antara Dakwah dan Distorsi Aqidah, Jurnal Komunikasi Dakwah, Vol. 14, No. 1, 2022
Ihsan, Muhammad. Konten Keagamaan dan Otoritas di Era Medsos, Jurnal Komunikasi Dakwah, Vol. 14, No. 1, 2022
Ibnu Manzur, 1993, Lisan al-‘Arab, Beirut: Dar Shadir
Ibn Qayyim al-Jawziyyah, Madarij al-Salikin,
Lembaga Kajian Keislaman dan Sosial (LKKS) , 2023, Laporan Survei Keagamaan Generasi Z, Jakarta: LKKS
Mulyadhi Kartanegara, 2007. Menalar Tuhan: Sebuah Upaya Filosofis untuk Memahami Tuhan dalam Islam, Mizan
Ma’arif, S. Dakwah Digital: Strategi dan Tantangan di Era 4.0. Jurnal Komunikasi Islam, 10(1), 2022
Moleong, Lexy J, 2017. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT Remaja Rosdakarya
Nurkholis, Moh. Krisis Aqidah di Kalangan Remaja Muslim dan Peran Keluarga, Jurnal Pendidikan Islam, Vol. 5, No. 2, 2020
Nurcholish Madjid, 1993. Islam, Kemodernan dan Keindonesiaan, Jakarta: Paramadina
Rahmatullah, M. Identitas Islam dalam Perspektif Generasi Muda Urban, Jurnal Sosiologi Agama, Vol. 6, No. 1, 2021
Rofiq, A. Literasi Digital Islami dalam Menangkal Radikalisme dan Liberalisme Aqidah. Jurnal Ilmu Dakwah, 22(2), 2021.
Roy, Olivier, 2010. Holy Ignorance: When Religion and Culture Part Ways, Oxford University Press
Sayyid Qutb, 1999. Petunjuk Sepanjang Jalan, Gema Insani,
Seyyed Hossein Nasr, 1989, Knowledge and the Sacred, State University of New York Press
Syamsuddin, Sahiron. Agama dan Tantangan Zaman Modern, Jurnal Tarjih, Vol. 12, No. 1, 2019
Sugiyono, Metode Penelitian Kualitatif, Kuantitatif dan R&D, Bandung: Alfabeta, 2022, hlm. 127.
Taufik, Ahmad. Invasi Ideologi Barat terhadap Generasi Muslim dan Tanggapan Islam, dalam Prosiding Seminar Nasional Aqidah Kontemporer, UIN Jakarta, 2022, hlm. 11.
Twenge, Jean M., iGen: Why Today's Super-Connected Kids Are Growing Up Less Rebellious, More Tolerant, Less Happy, New York: Atria Books, 2017, hlm. 12–15.
Tariq Ramadan, In the Footsteps of the Prophet: Lessons from the Life of Muhammad, Oxford University Press, 2007.
Tapscott, Don, 2009. Grown Up Digital: How the Net Generation is Changing Your World, New York: McGraw-Hill
Prensky, Marc. Digital Natives, Digital Immigrants, On the Horizon, Vol. 9, No. 5, 2001
Pew Research Center, In U.S., Decline of Christianity Continues at Rapid Pace, 2020, www.pewresearch.org.
Pew Research Center, Teens, Social Media and Technology, 2022. Laporan ini menyoroti dampak algoritma terhadap eksposur remaja pada konten ideologis.
Prensky, Marc. Digital Natives, Digital Immigrants, On the Horizon, Vol. 9, No. 5, 2001
Pew Forum on Religion & Public Life, 2011, “The Future of the Global Muslim Population”
Paul Heck, “The Crisis of Religious Identity Among Muslim Youth”, The Muslim World, Vol. 97, 2007
Yusuf al-Qaradawi, 2005, Peradaban Islam dan Tantangan Modernitas, Pustaka Al-Kautsar
Weber, Max, 1930. The Protestant Ethic and the Spirit of Capitalism, London: Routledge
Ziauddin Sardar, 1998, Postmodernism and the Other: The New Imperialism of Western Culture, Pluto Press
Zainal Abidin Bagir, 2020, Agama dan Keadilan Sosial di Indonesia, CRCS UGM
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.